SUSUNAN PC IPM PEKUNCEN 2013-2015

SUSUNAN PIMPINAN CABANG IKATAN PELAJAR MUHAMMADIYAH KECAMATAN PEKUNCEN 2013-2015
Ketua Umum : Candra Permadi
Ketua Perkaderan : Syarif Hidayat
Ketua Kajian Dakwah Islam (KDI) : Nur Faiz Imtihanah
Ketua Pengkajian Ilmu Pengetahuan (PIP) : Firman Prayoga
Ketua Apresiasi Seni Budaya dan Olahraga (ASBO) : Khamdan Mujiyanto
Ketua Ipmawati : Rizky Zuliatun Nisa
========
Sekretaris Umum : Murniasih
Sekretaris Perkaderan : Nurul Farikha
Sekretaris Kajian Dakwah Islam : Sahra Putri Azriyani
Sekretaris Pengkajian Ilmu Pengetahuan : Maghvira Qonitza
Sekretaris Apresiasi Seni Budaya dan Olahraga : Riva Prisilawati
Sekretaris Ipmawati : Melita Elza Alfiani
=========
Bendahara Umum : Ema Fidiyawati
Staff Perkaderan : Akhmad Faozi, Anida Latifah, Hanna Afifah, Rizqi Darmawan
Staff Kajian Dakwah Islam : Aflahal Mufadilah, Bahtiar Fajri, Ervita, Jaka Dian Pratama, Windi Ika Safitri, Zahra Alya Rana
Staff Pengkajian Ilmu Pengetahuan : Adnan Dzaki, Ardiansyah Puji Laksono, Juningsih
Staff Apresiasi Seni Budaya dan Olahraga : Banu Adzkar, Tobari, Vera Angelica
Staff Ipmawati : Naurita Nazifa, Nurul Hikmah Masruroh.

Ranting Kami

1. PR IPM MA Muhammadiyah Pekuncen
-MA Muhammadiyah Pekuncen RT02 RW01 Desa Kranggan
2. PR IPM MTs Muhammadiyah Pekuncen
-MTs Muhammadiyah Pekuncen RT01 RW06 Desa Krajan
3. PR IPM Desa Pekuncen
-SD Muhammadiyah Pekuncen RT06 RW01 Desa Pekuncen
4. PR IPM Gunung Anyar
-Madin Muhammadiyah Gunung Anyar Desa Krajan
5. PR IPM Desa Cikawung
-Panti Asuhan Putri Muhammadiyah Pekuncen Desa Cikawung

Ketik Selidik nan Enerjik

"Sistem Perkaderan IPM" bersama Zaka Mubarok (Kabid Perkaderan PW IPM Jabar

Bagaimana si menurut Kak Zaka terkait perkaderan IPM kini ?

Menurut kakak, IPM hari ini sudah memiliki Sistem Perkaderan IPM (SPI) yang ideal... Bahkan kalo bisa dibilang, kurtilas  itu konsep dasar dari SPI hari ini... Jadi IPM sudah mendahului pemerintah perihal perkaderan tau pendidikan. Tapi, kita hari ini masih kurang dalam penerapannya pada setiap proses perkaderan yang kita lakukan,terlepas dari hambatan internal maupun eksternal... Terkadang hal tersebut sering diabaikan, dikarenakan perkaderan yang kita laksanakan hanya sekedar menggugurkan kewajiban saja/ mengejar program kerja untuk LPJ nanti, bukan berdasarkan kebutuhan.. Padahal hakikatnya pengkaderan itu ada setelah proses pengkaderan itu dilaksanakan..

Terus, apa opini yang mengatakan bahwa kunci IPM itu di Ranting dan Cabang benar ? Masalahnya, sepertinya menjalankan amanah diranting desa lebih menantang daripada di sekolah. Apa itu berpengaruh untuk kader di desa maupun di sekolah ?

Jelas kalau PR atau PC itu disebut sebagai "Kunci" karena pada level itu basis massa kita sesungguhnya. Semuanya punya tantangan masng - masing, tidak bisa disama ratakan.. Jadi tinggal kita saja sebagai kader untuk menyiapkan diri dalam menghadapi semua kondisi tersebut. Yaaa, jelas sekali berpengaruh.. Misal, ada anak yang hidup dengan serba ada, keinginannya selalu dipenuhi oleh orang tuanya, sedangkan anak yang satu lagi hidup dengan segala keterbatasannya, untuk mendapatkan keinginannya dia harus bekerja keras. Nah, dari kasus diatas pasti menghasilkan anak - anak yang berbeda, sama halnya dengan kader IPM.

Bagaimana siih cara kakak untuk mengembalikan semangat yang menurun dalam ikatan ?

Kalo cara yang selalu kakak pakai ketika semangat kakak dalam berjuang untuk ikatan menurun atau ketemu pada titik jenuhnya, pertama kakak mengingat maksud & tujuan kakak untuk ber-IPM. Yang kedua kakak coba mengingat apa saja yang telah kakak korbankan dan perjuangkan demi ikatan ini. Dan yang ketiga kakak selalu mengingat apa - apa yang telah ikatan ini berikan kepada kakak sehingga kakak bisa seperti ini sekarang. Dan pastinya selalu ingat bahwa hari ini kita berjuang itu tidak lain untuk beribadah dan mencari ridho-Nya.

Reporter : Firman Prayoga

Editor : Firman Prayoga

Distributor : Bidang PIP PC IPM Pekuncen

INDONESIA MASA DEPAN ADALAH DUNIA KITA

 
INDONESIA HARI INI

                Pembaca sekalian tentu sudah tidak asing lagi dengan negara Indonesia,apalagi dengan setiap kabar yang diberitakan,mulai dari kabar baik hingga yang tidak baik seperti rio haryanto yang mengharumkan nama bangsa dengan semangatnya di mobil F1 atau bias kita tengok juga tentang masalah korupsi yang makin hari makin menjadi-jadi.

                Semua itu,baik contoh yang sudah di terangkan atau belum adalah kabar Indonesia hari ini,disini dari sudut pandang subyektif ataupun obyektif kebanyakan mengatakan ada kesenjangan antara kabar baik dan buruk di negri ini,atau mungkin saja itu hanya perasaan penulis saja wallohu a’lam,namun fakta membuktikan betapa banyak kasus-kasus kejahatan dibandingkan dengankebaikan yang sering dilakukan contohnya ada sebuah pernyataan ironis hukum tajam kebawah tumpul ke atas,hanya karena seseorang faqir miskin mencuri makanan,pak polisi mengurungnya beberapa tahun namun,kita lihat kasus sebelah,dimana pejabat korupsi masuk rutan (rumah tahanan) dengan fasilitas AC penangkal kepanasan,TV,dll,apakah pernah walau sekali saja dalam satu tahun tidak ada kasus korupsi?.

INDONESIA MASA DEPAN

  Ipmawan-ipmawati sertapembaca yang budiman,di atas telah kita ulas tentang Indonesia hari ini walau sedikit semoga bermanfaat,kedepan Indonesia punya banyak tantangan dengan banyak tantangan muncul sebuah kabar baik bagi kita bahwa Indonesia akan menyiapkan “Generasi Emas” mungkin menurut corak pendang subyektif penulis,Indonesia benar-benar serius ingin mengubah kondisinya hari ini,Indonesia masa depan adalah laksana emas yang berkilauan yang maju baik karakter ataupun iptek.

                Semua itu adalah ikhtiar,kitapun harus berikhtiar memperbaiki diri kita,meningkatkan taqwa kepada Alloh,karena Alloh yang memberi pedoman,bagaiman Indonesia masa depan dapan diperbaiki kalau untuk memperbaiki diri kita,kita susah dan menyerah mari banyak-banyak belajar,karena segala sesuatu harus dengan ilmu,kita perangi musuh nyata kita (syaithon) ,kita perangi kemalasan,jangan sampai kita tergilas dan tertindas .Semangat! Kita adalah calon penerus perjuangan,baik perjuangan agama atau bangsa.

Indonesia masa depan akan berkilau,aamiin

Billahi fisabilill haq fastabiqul khayrot !!

By : Aflahal mufadillah

Cerita Inspirasi

  Di suatu desa hiduplah seorang penjual balon namanya Hasan.Hasan orang yang baik dan sederhana,setiap hari ia selalu menjual balon-balonnya dari setu sekolah dasar ke sekolah dasar lainnya.Perjuangannya demi menafkahi keluarga tak bias luluh hanya karena panas mentari.

                Hingga ia tiba di salah satu sekolah dasar,ia menunggu bel istirahat berbunyi sesambi bercengkerama dengan pedagang lainnya dan beberapa menit kemudian bel berbunyi,tanda waktu istirahat bagi siswa-siswi, semuanya berlarian,Nampak kegirangan ada yang menuju es campur,baslok dan lain sebagainya,namun ada satu dari sekitar banyak siswa yang mendekati Hasan,sang anak melihat-lihat balon jualannya lalu tiba-tiba sang anak bertanya kepada Hasan.”Pak,balon yang bapak jual bagus sekali,ada yang berwarna putih,kuning,hijau,biru,merah dan lain-lain,tapi pak kenapa balon yang bapak jual tidak ada yang berwarna hitam,apakah kalau balonnya berwarna hitam balon itu tidak dapat terbang?.” Kata  si anak dengan wajah penasaran.Hasan kaget dengan pertanyaan itu,Hasan pun menjawab dengan tenang “Nak,pertanyaan kamu bagus sekali,tapi yang membuat balon itu terbang bukanlah warna dari balon tersebut,tapi yang membuat balon itu terbang adalah isi dari balon itu yaitu angin,begitu juga denganmu nak,dengan semua manusia yang membuat kita terbang tinggi menuju sukses yang sering diimpikan bukanlah warna kulit kita,bukan latar belakang kita,kondisi keluarga kita,siapa sih kamu,bukan,tapi yang membuat kita sukses adalah apa yang ada dalam diri kita,yaitu kemauan dan akhlak yang baik,kalau kita punya kemauan yang kuat tak peduli badai menghadang,atau karang menerjang kita tetap semangat,begitu juga akhlak yang baik lihatlah bagaimana rosululloh SAW sukses menegakkan islam,dengan kelembutan,dengan kebijaksaan,itu adalah karena akhlak yang baik,jadi tunggu apalagi nak.semangat wujudkan dan kuatkan kemauanmu,jadi anak sholeh yang berakhlakul karimah.” Kata Hasan kepada anakitu.

                Sang anak pun kagum “terima kasih pak motivasinya,saya mau beli balonnya yang ada saja dulu,tapi saya tunggu ya pak balon warna hitam,hehe.” Kata sang anak dengan senang,”oke nak sering-sering mampir kesini” ujar Hasan.

 

 

Oleh : Aflahal Mufadilah

“Pandanglah kami sebagai penerus bangsa, jangan pandang mereka yang merusak bangsa”

Kasus-kasus remaja semakin banyak terjadi di media masa, media cetak dan lain sebagainya, semua terpampang potret buram Remaja Indonesia, kemudian kadang masyarakat menilai sambil bergumam “inikah calon penerus bangsa?”.

Kadang ada kekecewaan dari persepsi, betapa tidak ? ,Kadang masyarakat hanya menilai dari satu arah tanpa memperhatikan arah lainya, kesalahan media pula yang mayoritas menampilkan berita” keburukan, seolah mencari aib untuk dikemukakan ke publik, berita” infotaiment sebagai sumber ghasab. Dan lain sebagainya, lalu kebaikan jarang ditampilkan, sebagai santri pondok pesantren tentu ini adalah sebuah potret cerah remaja. Lalu bagaimana media menyebarkan ini?Hanya sedikit atau bahkan tidak ada.

Di muhammadiyah ada ikatan pelajar muhammadiyah sebagai potret cerah yang melngkah di ranah dakwah, di arah lain ada juga  IPNU, IPPNU, PII mereka ini yang perlu terus dipandang dan didukung, mereka-lah calon penerus bangsa.

Sekali lagi pandanglah kami,pandanglah mereka potret remaja Indonesia sebagai penerus bangsa Indonesia.

Ditangan pemuda yang baik maka ada harapan menuju bangsa yang baik.

Oleh : Aflahal Mufadilah