“Pandanglah kami sebagai penerus bangsa, jangan pandang mereka yang merusak bangsa”

Kasus-kasus remaja semakin banyak terjadi di media masa, media cetak dan lain sebagainya, semua terpampang potret buram Remaja Indonesia, kemudian kadang masyarakat menilai sambil bergumam “inikah calon penerus bangsa?”.

Kadang ada kekecewaan dari persepsi, betapa tidak ? ,Kadang masyarakat hanya menilai dari satu arah tanpa memperhatikan arah lainya, kesalahan media pula yang mayoritas menampilkan berita” keburukan, seolah mencari aib untuk dikemukakan ke publik, berita” infotaiment sebagai sumber ghasab. Dan lain sebagainya, lalu kebaikan jarang ditampilkan, sebagai santri pondok pesantren tentu ini adalah sebuah potret cerah remaja. Lalu bagaimana media menyebarkan ini?Hanya sedikit atau bahkan tidak ada.

Di muhammadiyah ada ikatan pelajar muhammadiyah sebagai potret cerah yang melngkah di ranah dakwah, di arah lain ada juga  IPNU, IPPNU, PII mereka ini yang perlu terus dipandang dan didukung, mereka-lah calon penerus bangsa.

Sekali lagi pandanglah kami,pandanglah mereka potret remaja Indonesia sebagai penerus bangsa Indonesia.

Ditangan pemuda yang baik maka ada harapan menuju bangsa yang baik.

Oleh : Aflahal Mufadilah